Mengapa palestina gagal merdeka ? : dengan duta besar palestina sebagai narasumber buku tahun 2022
Hanafi Wibowo - Personal Name

Hanafi Wibowo, S.Hum, M.Sos mengkaji Palestina pada masa Mandat Inggris melalui Metode Historis dengan Pendekatan Politik dalam buku ini. Pasca Perang Dunia Pertama (1914-1918), Inggris mendapat mandat dari Liga Bangsa Bangsa untuk mengelola administrasi bekas wilayah wilayah Arab yang sebelumnya adalah bekas wilayah Turki Usmani. Di dalam proses pengelolaan ini, terjadi permasalahan dimana muncul dua kekuatan yang saling bertentangan yaitu Zionis Yahudi sebagai pendatang baru dan rakyat Palestina sebagai penduduk asli.
Keinginan Liga Bangsa Bangsa yang menugaskan Inggris untuk memberikan masing masing kedua bangsa itu sebuah negara yang merdeka mendapat penolakan baik dari pihak Palestina maupun dari pihak Yahudi itu sendiri. Buku ini juga mempelajari dampak dari keberhasilan orang Yahudi mendirikan Israel diatas penderitaan rakyat Palestina. Di dalam buku ini, penulis ingin menjelaskan mengapa Palestina mengalami kegagalan dalam mendirikan sebuah negara merdeka yang penulis dapatkan dari pelbagai sumber dan arsip pada masa itu.
Keinginan Liga Bangsa Bangsa yang menugaskan Inggris untuk memberikan masing masing kedua bangsa itu sebuah negara yang merdeka mendapat penolakan baik dari pihak Palestina maupun dari pihak Yahudi itu sendiri. Buku ini juga mempelajari dampak dari keberhasilan orang Yahudi mendirikan Israel diatas penderitaan rakyat Palestina. Di dalam buku ini, penulis ingin menjelaskan mengapa Palestina mengalami kegagalan dalam mendirikan sebuah negara merdeka yang penulis dapatkan dari pelbagai sumber dan arsip pada masa itu.
Ketersediaan
B25203 | 933 HAN m c1 | Perpustakaan FAH (900) | Tersedia |
Informasi Detil
Judul Seri
-
No. Panggil
933 HAN m
Penerbit
Neosphere digdaya mulia : Jakarta., 2022
Deskripsi Fisik
iv, 158 hlm, 25,7 x 18,5 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978 623 99818 3 9
Klasifikasi
933
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas